KENDAL – Pemenuhan target - target pekerjaan mendapat perhatian serius dari Kalapas Terbuka Kendal, Rusdedy. Hal ini disampaikan saat memberikan amanat Apel Pagi ASN pada Senin (06/03/2023).
Bertempat di Gedung Serbaguna Lapas, Apel yang diikuti oleh Pejabat Struktural dan Pelaksana dijadikan sebagai sarana menyampaikan arahan dan motivasi.
Kalapas Rusdedy menyampaikan bahwa pada bulan Januari lalu sudah disusun kalender kerja selama satu tahun. Sebagai manusia biasa merupakan hal yang wajar apabila terkadang lupa, oleh sebab itu diperlukan sistem atau cara kerja untuk menghindari target pekerjaan terlewat.
Baca juga:
Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali
|
“Saya minta setiap seksi, cetak banner kalender kerja dengan ukuran besar dan dipasang di ruangan masing-masing. Ini merupakan usaha kita agar jangan sampai target pekerjaan ada yang terlewat karena lupa, ” tutur Rusdedy.
Lebih lanjut, Kalapas mengungkapkan setelah jadwal dan kalender kerja disusun akan terlihat kegiatan-kegiatan yang harus dikerjakan.
“Hal ini juga sebagai monitoring oleh Kalapas, sehingga dapat memperhitungkan serta membuat langkah strategi agar target pekerjaan selesai sesuai dengan rencana, ” lanjut Kalapas Lapas Terbuka Kendal.
Salah satu strategi agar pekerjaan dapat selesai tepat waktu adalah menerapkan sistem gotong rotong memaksimalkan sumber daya manusia.
“Lapas Terbuka Kendal memiliki SDM sejumlah 61 pegawai. Mengaplikasikan salah satu budaya kita, apabila melaksanakan pekerjaan yang dirasa berat dan memerlukan bantuan banyak orang, bisa diterapkan gotong royong. Selain memperkuat kekompakan, dengan gotong royong juga dapat menyelesaikan target pekerjaan tepat waktu, ” pungkas Rusdedy.
(N.Son/***)